Pada Selasa, 19 Maret 2023 bertempat di ruang Rapat Tarsius, Kantor Bappeda, telah diadakan Rapat Koordinasi Kemiskinan Dan Forum Perangkat Daerah Penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kabupaten Pohuwato Tahun 2025. Rapat dibuka oleh Wakil Bupati Kabupaten Pohuwato, Hj. Suharsi Igirisa, S.IP., M.Si. Rapat diikuti oleh Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli, Kepala Dinas, Camat, Tim Kerja Bupati, Rektor dan Tim dari Universitas Pohuwato, serta Tim dari BPS Kabupaten Pohuwato.
Rapat ini membahas empat indikator makro, meliputi Pertumbuhan Ekonomi, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indikator Ketenagakerjaan, dan Indikator Kemiskinan.
Berdasarkan hasil series laju pertumbuhan PDRB tahun dasar 2010, didapatkan bahwa pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pohuwato pada Tahun 2023 mengalami kenaikan sebesar 4,4 persen dari tahun sebelumnya. Sektor penyumbang ekonomi di Kabupaten Pohuwato masih sama dari tahun ke tahun yaitu sektor Pertanian. Namun sektor yang mengalami kenaikan paling tinggi adalah sektor perdagangan (11,54%), konstruksi (10,54%), dan akomodasi & makan minum (9,65%).
Berikutnya berkaitan dengan IPM, pada tahun 2023 Kabupaten Pohuwato mendapatkan IPM sebesar 67,15. Meningkat sebesar 0,62% dari tahun sebelumnya. Angka tersebut masuk ke dalam status "Sedang".
Selain itu, dari sisi angkatan kerja didapatkan angka Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) sebesar 72,96 dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 3,46. Angka tersebut dapat diartikan dari 100 penduduk berusia 15 tahun ke atas, terdapat 72 sampai 73 penduduk termasuk ke dalam angkatan kerja. Serta dari 100 angkatan kerja terdapat 3 sampai 4 adalah pengangguran.
Sedangkan dari sisi kemiskinan di Kabupaten Pohuwato mengalami penurunan persentase penduduk miskin pada Tahun 2023 sebesar 0,23% dibanding tahun 2022.