November 2009 NTP Umum Naik Sebesar 1,24 persen dari Bulan Sebelumnya

Pada bulan November 2009, NTP Provinsi Gorontalo masing-masing subsektor tercatat sebesar 84.71 untuk Subsektor Tanaman Pangan (NTP-P), 117.64 untuk Subsektor Hortikultura (NTP-H), 124.35 untuk Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-R), 96.31 untuk Subsektor Peternakan (NTP-T) dan 107.79 untuk Subsektor Perikanan (NTN). Sedangkan NTP (NTP Umum) tercatat sebesar 100.44 yang mengalami kenaikan sebesar 1,24 persen bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 99.22.Dari 10 provinsi di Kawasan Timur Indonesia ada 5 provinsi yangNTP-nya mengalami kenaikan dan 5 provinsi lainnya mengalami penurunan. Kenaikan tertinggi terjadi di Provinsi Gorontalo (1.24%) yang diikuti Provinsi Papua dan Provinsi Sulawesi Barat yaitu masing-masing sebesar 0.98 persen dan 0.63 persen. Sedangkan penurunan terbesar terjadi di Provinsi Papua Barat sebesar 1,17 persen yang diikuti oleh Provinsi Sulawesi Selatan dan Provinsi Maluku Utara masing-masing sebesar 0,55 persen dan 0,42 persen. NTP nasional mengalami kenaikan sebesar 0.34 persen. Pada November 2009, terjadi deflasi di daerah pedesaan di Provinsi Gorontalo sebesar 1.12 persen. Deflasi ini disebabkan adanya penurunan indeks harga pada dua kelompok dari tujuh kelompok yang ada yaitu: bahan makanan (-2.05%) dan makanan jadi (-0.39%). Sedangkan kelompok perumahan mengalami kenaikan 0,38 persen, kelompok sandang mengalami kenaikan 0,15 persen, kelompok kesehatan mengalami kenaikan 0,01 persen, dan kelompok pendidikan, rekreasi & olahraga mengalami kenaikan 0.23 persen.