Nilai ekspor bulan September 2014 yang melalui Pelabuhan di Gorontalo adalah US$598.400, mengalami penurunan 78,18 persen dibandingkan bulan Agustus 2014.
Secara kumulatif nilai ekspor yang melalui Pelabuhan di Gorontalo Januari-September 2014 mencapai US$5.931.526 atau meningkat 37,27 persen dibanding periode yang sama tahun 2013.[[break]]
Menurut golongan barang HS 2 digit, ekspor terbesar pada periode Januari-September 2014 adalah gula dan kembang gula (HS 17) dengan nilai US$4.059.114 (68,43 persen), kemudian jagung (HS 10) dengan nilai US$1.787.000 (30,13 persen) dan sisanya sebesar 1,44 persen (US$85.412) adalah ekspor kayu, barang dari kayu (HS 44).
Impor
Nilai impor yang melalui Pelabuhan Gorontalo bulan September 2014 sebesar US$672.570 atau turun 25,89 persen dibanding Agustus 2014.
Negara pemasok impor bulan September 2014 adalah Singapura dengan jenis komoditas impor adalah bahan bakar mineral, minyak bumi, dan hasil penyulingan (HS 27).
Kumulatif nilai impor tahun 2014 (Januari-September) sebesar US$48.774.398, mengalami kenaikan 7,03 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2013.